CIANJUR | MAGNETINDONESIA.CO – Tim Advokasi pasangan calon Sudrajat-Akhmad Syaikhu (Asyik) Jawa Barat, menyayangkan terlalu dininya KPU Kabupaten Cianjur mengumumkan hasil perolehan suara sementara berdasarkan entry data model C1. Alasannya, masih ada waktu karena pleno di tingkat PPK masih berlangsung.
“Saya kira KPU tidak perlu terburu-buru mengumumkan hasil perolehan suara. Kenapa harus memaksakan?,” kata anggota Tim Advokasi Asyik, Sadar Muslihat, saat dihubungi magnetindonesia.co melalui telepon selulernya, Jumat (29/6/2018).
Terkesan terburu-burunya pengumuman itu, lanjut Sadar, dikhawatirkan akan memengaruhi psikologis PPK yang melakukan rekapitulasi perolehan suara manual. Apalagi nanti bisa terjadi perbedaan angka dengan yang diumumkan KPU.
“Kenapa sih KPU terburu-buru, tidak menunggu hasil dari PPS dan PPK? Kenapa KPU jadi repot? Bagaimana kalau berbeda jumlahnya?,” tandasnya.
Reporter: Â Â Mokh Ikhsan
Editor: Â Â Bondan Prakoso
