Selang beberapa jam setelah mereka pergi, tercium bau yang cukup menyengat. Tidak hanya Asep yang mencium bau menyengat itu. Beberapa sopir truk galian pasir juga mengaku mengalami pusing, mual, muntah-muntah, dan sulit bernapas.
“Bahkan katanya bau limbah tercium hingga ke Bojongpicung, Ciranjang, dan Mande. Tadi sore (Sabtu) banyak yang datang melihat sumber bau limbah kimia ini,” jelasnya.
Atas inisiatif pihak perusahaan galian pasir, pada Sabtu (28/7/2018) sekitar pukul 20.00 WIB, empat drum diduga berisi limbah kimia cair itu dikubur dengan menggunakan alat berat backhoe.
Reporter:Â Mokh Ikhsan
Editor:Â Bondan Prakoso