CIANJUR | MAGNETINDONESIA.CO – Ratusan hektare lahan sawah di Desa Cikancana, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, terancam gagal panen. Kondisi tersebut sebagai dampak musim kemarau yang melanda wilayah itu sejak lebih dari satu bulan terakhir.
“Sumber air sangat jauh sehingga petani di sini kesulitan air,” ujar Badin (50), petani setempat kepada Magnet Indonesia Online, Minggu (12/8/2018).
Kondisi di wilayahnya, jelas dia, diperparah minimnya saluran irigasi. Saat ini para petani mulai mengurangi aktivitas mereka.
“Sudah hampir satu bulan lebih tak turun hujan. Saluran irigasi yang biasa mengairi lahan pertanian juga sudah mengering,” ucapnya.
Badin berharap ada upaya pemerintah untuk menangani kekeringan di wilayahnya.
“Saya berharap pemerintah cepat tanggap untuk menangani kekeringan yang melanda lahan pertanian di Cikancana dan sekitarnya,” pungkasnya.
Reporter:Â M Najib
Editor:Â Bondan Prakoso