Peredaran Narkoba Cukup Masif, BNNK Sukabumi Canangkan Desa Bersinar

PENCANANGAN dan pengukuhan Desa Bersinar dan Satgas Bersih Narkoba BNNK Sukabumi di kantor Desa Bojong Raharja, Kecamatan Cikembar, Jumat (9/11/2018). Magnet Indonesia Online/Asdut

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Peredaran narkoba di Kabupaten Sukabumi cenderung masif. Peredarannya tak hanya di wilayah perkotaan saja, tapi juga hingga ke pelosok.

“Peredaran narkoba cukup mengancam kehidupan bermasyarakat,” kata Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sukabumi, AKBP Deni Yus Danial, saat mencanangkan dan mengukuhkan Desa Bersinar dan Satgas Bersih Narkoba di kantor Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar, Jumat (9/11/2018).

Dikukuhkannya Desa Bersinar dan Satgas Bersih Narkoba, kata dia, selama ini peredaran narkoba di kalangan masyarakat belum bisa tertangani maksimal BNNK. Karena itu, ia mengajak semua eleman masyarakat memerangi secara bersama-sama peredaran narkoba di masyarakat.

“Kehadiran Satgas Bersih Narkoba di Desa Bojongraharja ini untuk mendorong masyarakat dalam memerangi bahaya narkoba. Karena korban narkoba saat ini semakin meningkat sehingga perlu penanganan intersif dan terpadu,” imbuhnya.

BACA JUGA   Satpol PP Getol Tertibkan Anjal dan Pengamen karena Dinilai Mengganggu Kamtibmas

Hasil pendataan di lapangan saat ini kurang lebih 1,77 persen masyarakat di Kabupaten Sukabumi pengguna narkoba sudah merebak ke desa-desa.

“Karena itu desa harus jadi pelopor dalam memerangi peredaran gelap narkoba,” tegasnya.

Asisten Daerah I Setda Kabupaten Sukabumi, Asep Abdul Wasith, menambahkan penanggulangan dan memerangi narkoba perlu didukung komitmen semua pihak secara intensif.

“Secara individu kita punya tugas masing-masing dalam memerangi bahaya narkoba. Jika mendengar informasi ada penyalahgunaan narkoba di lingkungan masyarakat segera laporkan ke Satgas Bersih Narkoba yang sudah dibentuk,” tandasnya.

Add New Playlist