SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Kepala Unsur Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan, tidak hentinya mengimbau masyarakat untuk waspada menghadapi musim hujan. Curah hujan yang semakin tinggi berpotensi terjadinya bencana alam.
“Warga harus waspada karena bagaimanapun awal musim penghujan ancaman bahaya yang biasa terjadi adalah banjir dan tanah longsor,” kata Asep, Rabu (7/11/2018).
Salah satu yang menjadi perhatiannya, kata dia, warga yang tinggal di bantaran sungai atau lokasi yang curam. Pasalnya, lokasi tersebut berpotensi terjadi longsor.
“Diimbau untuk menghindari lokasi rawan dan tetap melakukan kesiapsiagaan,” ujarnya.
Berdasarkan kajian dan evaluasi beberapa tahun lalu, wilayah rawan banjir dan tanah longsor terutama di daerah Kelurahan Subangjaya dan Cisarua Kecamatan Cikole serta Kelurahan Karangtengah, Karamat, dan sebagian Kelurahan Gunungpuyuh di Kecamatan Gunungpuyuh. Sedangkan wilayah rawan banjir ada di wilayah Kecamatan Lembursitu, Baros, dan Cibeureum.
“Tapi tidak menutup kemungkinan di beberapa wilayah di dua kecamatan itu juga berpotensi terjadi longsor terutama di daerah yang dilereng curam,” sebut Asep.
Meskipun baru awal musim hujan, tetapi di beberapa titik sudah terjadi longsor walaupun skala kecil. Semua telah ditanggulangi dengan baik agar tidak terjadi lagi.
“Pada intinya semua daerah harus waspada,” tandasnya.
Kontributor: Iqbal Salim
Editor: Eddy Surya Wijaya
