SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Anak-anak korban terdampak longsor yang berada di posko tanggap darurat bencana diberikan trauma healing (pemulihan trauma) pascabencana menerjang Kampung Garehong, Dusun Cimapag RT 05/04, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Senin (31/12/2018).
Sabtu (5/1/2019), tim trauma healing mengajak anak-anak terdampak bencana bermain, bernyanyi, dan menggambar untuk pemulihan psikologinya. Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, juga turut terlibat dalam pemulihan trauma anak-anak tersebut.
Wajah anak-anak terlihat ceria dan riang gembira saat bupati memberikan hadiah berupa boneka, tas sekolah, buku, baju, sepatu, makanan, dan uang kadeudeuh. Namun hadiah itu diberikan dengan syarat anak-anak harus mampu menjawab pertanyaan ringan yang dilontarkan bupati.
“Kegiatan itu untuk membuka lembaran baru bagi kehidupan anak-anak di masa depan pascabencana longsor. Kita harus memotivasi mereka yang terdampak bencana agar tidak mengingat apa yang pernah terjadi pada kehidupan keluarganya saat ini. Mereka butuh bimbingan kita supaya pulih dari traumanya,” kata Marwan.
Bencana longsor di Kampung Adat Kasepuhan Sirnaresmi menyisakan duka mendalam bagi warga setempat. Pasalnya, selain kehilangan harta benda dan nyawa, ratapan pilu dari anak-anak korban terdampak longsor pun tak bisa dilupakan. Karena mereka kehilangan orang tua dan sanak saudaranya akibat bencana tersebut. (adv)
Kontributor:Â Â Indra Sopyan
Editor: Â Â Sulaeman