Civitas Akademika STISIP Widyapuri Mandiri Bantu Korban Bencana Cisolok

PERWAKILAN STISIP Widyapuri Mandiri Sukabumi menyerahkan bantuan logistik bagi warga terdampak bencana tanah longsor yang diterima Kepala Desa Sirnaresmi, Iwan Suwandri, di Pos Siaga Bencana. Foto: Istimewa

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan (STISIP) Widyapuri Mandiri Sukabumi menyalurkan bantuan logistik bagi korban bencana tanah longsor di Kampung Garehong, Dusun Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Minggu (20/1/2019).

Perwakilan civitas akademika menyerahkan langsung bantuan tersebut disaksikan Kepala Desa Sirnaresmi, Iwan Suwandri.

“Bantuan ini terkumpul dari civitas akademika STISIP Widyapuri Mandiri. Mudah-mudahan bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat korban bencana,” kata Ade Fahrudin, perwakilan STISIP Widyapuri Mandiri Sukabumi.

Bantuan berupa beras, minyak goreng, mi instan, gula, susu, kue kering, serta uang tunai sebesar Rp5 juta. Ade mengucapkan rasa keprihatinan atas musibah yang dialami warga di lokasi bencana.

BACA JUGA   Tim Inafis Polres Sukabumi Autopsi Jasad Pelajar SMPN di Kecamatan Ciambar yang Tewas saat MPLS

“Semoga mereka bisa bangkit kembali dari keterpurukan,” imbuh Ade.

Kades Sirnaresmi, Iwan Suwandri, mengucapkan terima kasih kapada semua pihak yang telah memberikan bantuan demi meringankan beban para korban bencana longsor di desanya. Sampai saat ini bantuan masih terus mengalir dari berbagai pihak, termasuk dari STISIP Widyapuri Mandiri.

Saat ini pemerintah desa bersama Pemkab Sukabumi tengah fokus dalam tahap masa transisi pemulihan pascabencana. Di antaranya tahap relokasi, perbaikan insfrastruktur, dan lain sebagainya.

“Lahan tempat relokasi warga sudah kita patok bersama BPBD. Namun saya minta realisasi bantuan yang diwacanakan Kementerian Sosial dan Gubernur Jawa Barat segera dipercepat. Soalnya bantuan itu dibutuhkan warga terdampak bencana. Pemkab Sukabumi harus mendorong agar bantuan bisa segera direalisasikan,” tandasnya.

BACA JUGA   Selama Kemarau, Pasien Muntaber di RSUD Palabuhanratu Cukup Banyak

Add New Playlist