SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Pegawai UPT Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Wilayah I Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi harus bekerja ekstra. Pasalnya, dalam beberapa hari terakhir, permohonan pembuatan administrasi kependudukan melonjak drastis dari biasanya. Kondisi itu terjadi usai Idulfitri 1440 Hijriah.
“Hari pertama masuk kerja pada Senin (10/6/2019) lalu, petugas kami cukup kewalahan. Waktu itu permohonan mencapai 100 orang,” terang Kasubag Tata Usaha UPT Dinas Dukcapil Wilayah I Palabuhanratu, Dadan Wardana, kepada magnetindonesia.co, Selasa (18/6/2019).
Rata-rata, masyarakat mengajukan permohonan pembuatan Kartu Keluarga (KK) dan Akta Kelahiran. Sebagian lagi perekaman KTP elektronik untuk kalangan pemula atau lulusan SMA/SMK sederajat.
“Dari data kami, pemohon adminduk dan perekaman KTP elektronik pas pertama masuk kerja terbanyak berasal dari Kecamatan Palabuhanratu, Simpenan, dan Cikidang,” sebutnya.
Sejak dua tahun lalu, Dinas Dukcapil Kabupaten Sukabumi hingga UPT memiliki Petugas Registrasi Desa (PRD). Organik ini berperan sebagai peregister data kependudukan di masing-masing wilayah.
“Tugas kami terbantu dengan kehadiran PRD itu. Jadi pelayanan jemput bola ke masyarakat bisa dikurangi, kita fokus melayani pemohon di kantor saja,” tandasnya. (Adv)
Reporter: Kemal Vasha
Editor: Bardal
