Sarasehan Guru Ngaji Percepat Wujudkan Kabupaten Sukabumi yang Religius dan Mandiri

SARASEHAN guru ngaji se-Kabupaten Sukabumi dihadiri Bupati Sukabumi Marwan Hamam yang diadakan Bagian Sosial dan Keagamaan Setda, di Pendopo Sukabumi, Jumat (26/7/2019). Foto: Ist

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Sebanyak 94 guru ngaji perwakilan dari 47 kecamatan di Kabupaten Sukabumi mengikuti sarasehan di Pendopo Sukabumi, Jumat (26/7/2019). Kegiatan yang diinisasi Bagian Sosial dan Keagamaan Setda Kabupaten Sukabumi itu bertema ‘Terwujudnya Kabupaten Sukabumi yang Religius dan Mandiri Menuju Sukabumi Lebih Baik’.

Dalam kegiatan itu turut dihadiri Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Sukabumi KH Abdul Ajiz, dan anggota Komunitas Tilawah Tiga Puluh Juz (KTT) dari tiap kecamatan.

“Sarasehan ini merupakan bagian dari upaya pembinaan kepada para guru ngaji. Pembinaan rutin kami lakukan untuk memperkuat sumber daya manusia (SDM) pada bidang keagamaan. Tujuannya dalam rangka mempercepat terwujudnya Kabupaten Sukabumi yang religius dan mandiri,” ungkap Kepala Bagian Sosial dan Keagamaan Setda Kabupaten Sukabumi, Unang Sudarma.

BACA JUGA   Bidang Kebersihan Disperkimsih 'Turun Gunung' Serap Aspirasi Pelayanan Persampahan

Bupati Sukabumi Marwan Hamami menambahkan para guru ngaji telah menunjukkan peran serta dalam membangun mental generasi muda sebagai pelaku pembangunan masa kini dan yang akan datang.

Karena itu, Bupati mengajak para guru ngaji lebih meningkatkan kualitas SDM pada bidang keagamaan yang dapat berpartisipasi dalam pembangunan di tengah masyarakat.

“Para guru ngaji bersama-sama dengan komponen masyarakat lainnya telah menjalankan pengabdiannya. Sehingga ke depan mampu mencetak insan-insan yang memiliki kesadaran keagamaan tinggi dan bertanggung jawab,” ujarnya.

Pada kesempatan itu Marwan menyerahkan secara simbolis bingkisan kepada 5 orang perwakilan peserta sarasehan guru ngaji. (adv)

Add New Playlist