SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Jumlah pasien korban dugaan keracunan warga Kampung Pangkalan, Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung Kabupaten Sukabumi yang dirawat di RSUD Palabuhanratu terus bertambah. Satu dari puluhan pasien itu atas nama Rendi (9), meninggal dunia, Kamis (12/9/2019) sekitar pukul 01.00 WIB.
“Hingga hari ini (Kamis), jumlah pasien yang mengalami dugaan keracunan sebanyak 48 orang. Mereka terdiri dari 30 orang pasien dewasa dan 18 orang pasien anak-anak. Satu orang pasien yang masih anak-anak meninggal dunia,” terang Kepala Seksi Pelayanan Medis, Penunjang Medis, dan Logistik RSUD Palabuhanratu, dr Whisnu Budi Haryanto, kepada magnetindonesia.co.
Baca Juga: Korban Sementara Dugaan Keracunan di Bantargadung Mencapai 136 Orang
Whisnu menambahkan para pasien yang dirujuk ke RSUD Palabuhanratu mulai berdatangan sejak Rabu (11/9/2019) pukul 08.00 WIB hingga Kamis (12/9/2019) pukul 12.00 WIB. Hasil diagnosa dokter, kata dia, puluhan pasien tersebut mengalami intoksikasi makanan dengan infeksi pada saluran pencernaan.
“Mereka langsung kami tangani dengan melakukan tindakan berupa pemberian cairan infus untuk mengatasi dehidrasi, pemberian antibiotik, obat antimuntah, serta obat penurun panas,” jelasnya.
Baca Juga: Penyebab Dugaan Keracunan Massal Warga Kampung Pangkalan Diduga Akibat Nasi Uduk Basi
Pascaditangani, lanjut dia, kondisi pasien saat ini relatif stabil. Dari jumlah pasien itu, sebanyak 11 orang sudah dipindahkan ke ruang perawatan.
“Untuk pasien yang meninggal dunia, penyebab kematiannya belum bisa disimpulkan karena harus menunggu hasil laboratorium pemeriksaan sampel makanan,” ucapnya.
