SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Satu dari tiga korban kecelakaan tunggal truk pengangkut semen yang menyeruduk bangunan bengkel dan laundry di Jalan Bhayangkara, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Kamis (19/9/2019), meninggal dunia. Korban atas nama Benny (54), warga setempat, itu sebelumnya sempat dirawat intensif di IGD RSUD Palabuhanratu.
“Pasien masuk ke ruangan IGD RSUD Palabuhanratu sekitar pukul 08.00 WIB,” kata Kepala Seksi Pelayanan Medis, Penunjang Medis, dan Logistik RSUD Palabuhanratu, dr Whisnu Budi Haryanto, Kamis (19/9/2019).
Saat tiba di IGD, kata Whisnu, kondisi korban masih sadar. Dari awal tim medis mencurigai adanya luka dalam pada pasien.
Baca Juga: Alamak! Diduga Rem Blong, Truk Nyelonong Tabrak Dua Bangunan di Palabuhanratu
“Kemungkinan ada benturan keras pada bagian dada. Kami langsung lakukan rontgen. Tapi saat di-rontgen, kondisi pasien nge-drop,” ucapnya.
Hasil rontgen, pasien mengalami pendarahan pada paru-paru dan otak. Dokter pun langsung melakukan tindakan operasi.
“Ini untuk menyelamatkan nyawa pasien. Operasi dilakukan setelah mendapat persetujuan pihak keluarga,” ungkapnya.
Operasi dilakukan pada pukul 10.30 WIB. Tindakan pada bagian paru-paru berhasil dengan cara memasukan selang supaya paru-parunya berjalan normal. Upaya itu berhasil.
“Namun pendarahan pada otak tidak bisa kami tangani. Sekitar pukul 11.30 WIB pasien dinyatakan meninggal,” terang Whisnu.
Baca Juga: Kecelakaan Tunggal, Tukang Roti Keliling Tewas
Selain warga setempat, korban lain yang mendapat penanganan medis yakni sopir dan kernet. Namun sopir yang kondisinya tidak terlalu parah, dibawa polisi untuk pemeriksaan. Sementara kernetnya dalam perawatan.
“Sopir hanya mengalami luka lecet saja. Kondisi kernetnya cedera pada bagian kepala dan trauma pada bagian dada,” tambah Humas RSUD Palabuhanratu, Bili Agustian.
Baca Juga: Sopir Diduga Kurang Konsentrasi, Truk Pengangkut Minyak Goreng Terjungkal di Tanjakan Baeud
Sebelumnya, sebuah truk engkel bernomor polisi T 8510 DO bermuatan semen menyeruduk bengkel dan laundry.
“Mobil dari arah lampu merah Jalan Jenderal Sudirman menuju Jalan Bhayangkara. Pas di depan pintu, saya lihat mobil melaju dengan kecepatan tinggi,” kata Dodi (60) pemilik bengkel.
Seorang warga yang sedang memperbaiki motor tak bisa menyelamatkan diri. Tubuhnya terhantam truk.
Kontributor: Anugrah/Indra Sopyan
Editor: Hafiz Nurachman
