<strong>SUKABUMI</strong> | <strong>MAGNETINDONESIA.CO</strong> - Seorang anak baru gede (ABG) di Kabupaten Sukabumi diduga jadi korban pencabulan. Pelakunya merupakan orang yang baru dikenal korban. Berdasarkan informasi, perkenalan korban dan pelaku terjadi tanpa sengaja. Keduanya bertemu di salah satu pasar di Kota Sukabumi pada Kamis (24/10/2019). Pelaku rupanya sudah berniat jahat kepada korban. Pelaku membujuk korbannya. Hingga akhirnya korban luluh dan mau diajak pelaku jalan-jalan. <strong>Baca Juga</strong>: <a href="https://www.magnetindonesia.co/?p=12551">Komnas Perlindungan Anak Dorong Polisi Jerat Tersangka Pencabulan Anak Kandung dengan Hukuman Maksimal</a> Korban pun diajak ke rumah pelaku dengan menumpang angkutan umum. Namun, sebelum sampai, pelaku dan korban berhenti di kawasan perkebunan di Jampangtengah. Pelaku pun melakukan perbuatan bejatnya kepada korban di sebuah gubuk. "Pelaku membawa korban ke gubuk itu dengan tujuan ingin mengumbar syahwatnya. Dari pengakuan pelaku, ia melakukan persetubuhan dengan korban sebanyak satu kali. Itupun korban sedang mengalami menstruasi," terang Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP Firman Taufik, kepada wartawan, Sabtu (26/10/2019). <strong>Baca Juga</strong>: <a href="https://www.magnetindonesia.co/?p=6923">Siswi Kelas 1 SD Diduga Dicabuli Tiga Rekannya</a> Saat disetubuhi, terdapat bercak merah pada celana dalam korban. Usai menyalurkan syahwatnya, pelaku meninggalkan korban seorang diri di dalam gubuk. Korban yang dalam kondisi lemas, ditemukan warga sekitar. Korban masih syok sehingga sulit diajak berkomunikasi. Warga akhirnya membawa korban ke Puskesmas Jampangtengah untuk diperiksa kesehatannya. "Pelaku kami amankan pada Kamis (24/10/2019) sekitar pukul 21.00 WIB dan langsung dibawa ke kantor polsek setempat. Sekarang pelaku masih diperiksa secara intensif penyidik," tandasnya.<!--nextpage--> <strong>Reporter</strong>: <a href="http://www.magnetindonesia.co">Acep Ahmad Safei</a> <strong>Editor</strong>: <a href="http://www.magnetindonesia.co">Sulaeman</a>