SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Pengembangan dan penataan kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu terus dikonsep Pemkab Sukabumi. Upaya itu diharapkan jadi langkah menyempurnakan rencana induk pengembangan kawasan geopark.
“Harus ada kesamaan visi dulu untuk menyempurnakan dokumen rencana induk. Dokumen ini nantinya jadi pegangan melaksanakan program pengembangan dan penataan di kawasan geopark,” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri, di sela kegiatan Forum Group Disscusion (FGD) di salah satu hotel di kawasan Selabintana, Selasa (3/12/2019).
(Baca Juga:Â Gaung Geopark Ciletuh-Palabuhanratu Terus Didengungkan Pemkab Sukabumi)
Berbagai elemen berkompeten hadir pada kegiatan FGD. Hal itu agar terjadi sumbang pikir dan ide yang nantinya akan dituangkan pada dokumen rencana induk pengembangan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu.
“Rencana induk ini memegang peranan penting berhasil atau tidaknya mengembangkan geopark. Masterplan (rencana induk) ini untuk menentukan arah kebijakan pengembangan kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 5 atau 10 tahun ke depan,” jelas Iyos.
(Baca Juga:Â Tahun Depan Kementerian PUPR Fokus Kembangkan Infrastruktur Geopark Ciletuh Palabuhanratu)
Sebelumnya UNESCO telah mengamanatkan 13 rekomendasi dalam penataan kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu. Satu di antara 13 amanat rekomendasi itu yakni rencana induk.
“Karena itu, masukan, saran, dan pandangan dari para pakar, komunitas, serta pelaku usaha pariwisata sangat dibutuhkan dalam penyusunan draf masterplan. Setelah itu bergeser ke work plan (rencana kerja). Jangan sampai nantinya setelah masterplan ditetapkan, tapi sulit kita laksanakan. Makanya, penyempurnaan masterplan sangat penting,” tandasnya. (adv)
