SUKABUMI |MAGNETINDONESIA.CO – Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Yudha Sukmagara, resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati ke Partai Gerindra, Rabu (15/1/2020). Pendaftaran tersebut dilakukan di masa akhir penjaringan yang dilaksanakan partai besutan Prabowo Subianto ini.
“Soal jadi balon bupati atau wakil bupati, saya serahkan sepenuhnya keputusan itu kepada kebijakan partai,” kata Yudha yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Sukabumi itu.
Yudha datang ke Sekretariat DPC Partai Gerindra ditemani istri, Asti Aisyah Wulandari dan keluarga serta para pendukungnya. Yudha mengaku tergerak mendaftarkan diri karena pada prinsipnya ingin membawa perubahan Kabupaten Sukabumi ke arah lebih baik, sejahtera, serta adil dan makmur.
(Baca Juga: Ini Sosok Kader Terbaik Partai Gerindra yang Dijagokan Maju pada Pilkada Kabupaten Sukabumi)
“Untuk mewujudkannya, perlu kiranya kalau kita berada di gerbong eksekutif,” ujarnya.
Sebagai pimpinan DPRD, secara otomatis Yudha harus mengundurkan diri saat pencalonan nanti. Bagi Yudha hal itu menjadi pilihan karena aturan tidak membolehkan ia cuti sebagai anggota Dewan.
(Baca Juga: Partai Gerindra Butuh Koalisi Usung Pasangan Calon pada Pilkada Kabupaten Sukabumi)
“Sudah jadi konsekuensi. Tapi saya akan ambil konsekuensi ini karena ingin mengabdikan diri kepada masyarakat. Sebagai ksatria, konsekuensi apapun harus siap,” imbuhnya.
Pada Pileg 2019 lalu Gerindra mendapat 9 kursi di DPRD Kabupaten Sukabumi. Sesuai aturan syarat minimal, Gerindra belum bisa mengusung pasangan calon mandiri, tapi harus berkoalisi.
“Sejauh ini komunikasi dengan sejumlah parpol terjalin baik. Soal dengan siapa nanti berkoalisi, itu dikembalikan lagi kepada keputusan partai. Bisa dengan PPP atau PKB. Bahkan tak menutup kemungkinan juga bermitra koalisi dengan PDI Perjuangan,” tandasnya. (adv)
Kontributor: Rizky Miftah
Editor: Sulaeman