SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Polres Sukabumi bersama jajaran secara serentak menanam bibit pohon, Jumat (10/1/2020). Penanamannya dipusatkan di lingkungan Mako Satpol Airud di Jalan Raya Citepus, Tenjoresmi, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.
“Penanaman pohon ini merupakan bagian penghijauan untuk mencegah bencana hidrometeorologi bersamaan musim hujan. Program ini instruksi langsung dari Kapolri bersamaan gerakan penanaman sejuta pohon sedunia,” kata Wakapolres Sukabumi, Kompol Sigit Rahayudi.
Sejak digulirkannya program itu, setidaknya sebanyak 5.380 bibit pohon berbagai jenis sudah ditanam di lingkungan Polres Sukabumi. Bibit pohon itu bantuan dari Persemaian Permanen Palabuhanratu BPDASHL Citarum Ciliwung.
(Baca Juga: Polres Sukabumi Kota Giatkan Tanam Pohon sebagai Upaya Antisipasi Bencana)
“Pohon sudah disebar ke tiap polsek. Penghijauan ini merupakan warisan bagi anak cucu kita di masa mendatang,” tuturnya.
Hadir pada kesempatan itu Bupati Sukabumi Marwan Hamami, perwakilan Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi, serta para perangkat daerah.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menambahkan penanaman pohon sangat berguna untuk pelestarian dan penghijauan lingkungan. Apalagi di musim hujan saat ini, penghijauan sangat baik untuk meminimalkan bencana pergerakan tanah dan longsor.
(Baca Juga: Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi Tanam Puluhan Ribu Beragam Bibit Pohon)
“Penghijauan di lahan gundul bisa meminimalkan pergerakan tanah yang labil. Pohon juga bisa menahan abrasi saat hujan,” jelasnya.
Marwan meminta kepada perangkat daerah terkait dan pihak kepolisian agar mengawasi aktivitas penambang tanpa izin di lereng-lereng gunung yang berpotensi terjadi pergeseran tanah.
“Bencana yang terjadi di Banten akibat penambangan liar. Maka itu, semua pihak harus mengawasi aktivitas penggalian tambang emas di Sukabumi yang dapat menimbulkan bencana tanah longsor,” tegasnya. (adv)
Kontributor: H Asep
Editor: Sulaeman