SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Kampung Bojong Astana RT 02 /04, Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, diterjang tanah longsor, Rabu (25/3/2020) petang. Akibat bencana hidrometeorologi itu, satu unit rumah milik warga setempat rusak terkena material tanah longsor.
“Kejadiannya saat hujan deras. Di daerah kita hampir setiap hari intensitas hujan cukup tinggi,” ungkap Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani, Kamis (26/3/2020).
Rumah yang dihuni 1 kepala keluarga dengan jumlah 7 jiwa itu mengalami kerusakan pada dinding bangunan.
Sejauh ini, kata Anita, Satgas BPBD terus melakukan pemantauan terhadap wilayah yang rentan terjadi bencana longsor dan pergerakan tanah melibatkan Relawan Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) dibantu relawan siaga bencana.
“Wilayah Sukabumi terbilang rawan bencana. Saat intensitas curah hujan tinggi, berpotensi terjadi longsor, pergerakan tanah, dan gempa. Antisipasi kita mengimbau warga yang berada di zona rawan bencana agar tetap waspada dan siaga,” beber Anita.
Kondisi cuaca ekstrem seperti saat ini menyebabkan daerah pegunungan maupun dataran tinggi sangat berpotensi terjadi longsor. Apalagi di kawasan tersebut terdapat permukiman warga membuat tanah jadi jenuh.
“Harus ada inisiatif dari masyarakat yang bermukim di area pegunungan dan dataran tinggi untuk menanam pohon sehingga bisa mencegah terjadinya bencana longsor,” tandasnya.
Kontributor: Medi Ardiansyah
Editor: Eddy Surya Wijaya