Stok Komoditas Sembako di Kabupaten Sukabumi Aman hingga 4 Bulan ke Depan

SEKDA Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri, melakukan kegiatan di Pendopo Sukabumi Foto: Ist

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Persediaan kebutuhan bahan pokok masyarakat di Kabupaten Sukabumi terus dipantau. Kondisi itu tak terlepas kekhawatiran kekurangan persediaan bahan pokok menyusul mewabahnya Covid-19.

“Kami pastikan, stok kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Sukabumi relatif aman. Karena pasokan bahan pokok dari distributor maupun petani masih lancar, tidak terpengaruh oleh kasus corona,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Iyos Somantri, Minggu (5/4/2020).

Stok yang ada sekarang juga dipastikan aman memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadan hingga Idulfitri 1441 Hijriyah nanti. Karena itu, masyarakat diimbau tak panik dengan kondisi sekarang.

“Empat bulan ke depan, bahan pokok untuk kebutuhan masyarakat masih terkendali,” ungkapnya.

Di sisi lain, Pemkab Sukabumi juga akan menyiapkan jaring pengaman sosial bagi warga yang terdampak langsung Covid-19. Saat ini, kata Iyos, Dinas Sosial sedang melakukan pendataan terhadap warga yang kehilangan penghasilannya.

BACA JUGA   Pemilihan Kepala Desa Citepus Melalui Proses PAW Bakal Digelar Desember

“Pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten sudah menyiapkan bantuan stimulan bagi warga terdampak virus corona. Bantuan itu untuk membeli kebutuhan sehari-hari mereka selama kejadian luar biasa pandemi corona ini belum bisa dicegah,” ujarnya.

Namun, Iyos belum bisa memastikan besaran bantuan sosial tersebut. Bantuan itu bersumber anggaran tak terduga dibantu pemerintah pusat dan provinsi.

“Anggaran kita sudah ada dan siap dialokasikan. Hanya saja besarannya belum bisa dipastikan. Karena kita masih menunggu data jumlah warga yang akan menerima bantuan. Kalau data sudah valid, kita akan melakukan pergeseran anggaran lagi secara bertahap. Pergeseran anggaran ini juga dialokasikan untuk penanganan dan penanggulangan Covid-19 yakni pembelian perlengkapan alat pelindung diri (APD),” bebernya.

BACA JUGA   Potensi Pariwisata di Kabupaten Sukabumi Masuk Kerangka Green Economy BI Perwakilan Jabar

Add New Playlist