Sempat Hilang 1 Hari, Remaja Asal Palabuhanratu Ditemukan Tewas di Muara Sungai Cimandiri

EVAKUASI jasad Reno Apriansyah remaja asal Kampung Batusapi, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, yang tewas tenggelam di aliran Sungai Cimandiri. Foto: Magnet Indonesia/Agris Suseno

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Reno Apriansyah (15), seorang anak baru gede (ABG) warga Kampung Batusapi RT 03/01, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, dilaporkan hilang sejak Senin (20/4/2020).

Selang sehari kemudian atau pada Selasa (21/4/2020) sekitar pukul 22.00 WIB, remaja tersebut ditemukan sudah tak bernyawa di Muara Sungai Cimandiri di antara tumpukan sampah.

Berdasarkan informasi, korban dikabarkan hilang diduga karena terlibat aksi tawuran antarpelajar. Informasinya, korban bersama rekan-rekan dikejar pelajar dari sekolah lain.

“Kabarnya, korban melarikan diri dengan cara berenang melewati aliran Sungai Cimandiri. Namun belum sampai ke tujuan, korban hanyut kemudian tenggelam,” kata Koordinator Pos Basarnas Sukabumi, Faber Sinaga, Rabu (22/4/2020).

Selang sehari kemudian, warga Kampung Sidat, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, menemukan sesosok mayat remaja laki-laki di tumpukan sampah di Muara Sungai Cimandiri pada Selasa malam.

BACA JUGA   Usai Bahas Rancangan Perubahan KUA-PPAS 2023, DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Rapat Paripurna

“Ternyata mayat itu merupakan remaja yang dikabarkan hilang oleh keluarganya,” jelas dia.

Tim Pos Pencarian dan Pertolongan Sukabumi langsung bergerak ke lokasi mengevakuasi korban. Jasadnya kemudian dibawa ke RSUD Palabuhanratu.

“Sudah kami serahkan ke pihak keluarga,” terangnya.

Kontributor: Agris Suseno
Editor: Hafiz Nurachman

Add New Playlist