SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Bangunan tembok penahan tanah (talud) di Kampung Tarisi RT 03/17, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, ambruk, Jumat (17/4/2020) malam. Kejadian itu bersamaan turunnya hujan deras.
“Kejadiannya sekitar pukul 22.30 WIB. Awalnya hujan turun cukup deras hampir 3 jam,” terang Relawan Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Simpenan Yayan Bastiar, Sabtu (18/4/2020).
Tinggi talud sekitar 22 meter dan panjang 10 meter. Akibat bencana itu, rumah milik Jalal (50) berukuran 20×6 meter terancam tergerus longsor.
Di sekitar lokasi, warga berinisiatif memasang bambu untuk menahan tebing. Apalagi dikhawatirkan terjadi longsor susulan karena intensitas curah hujan masih cukup tinggi.
“Sudah kami laporkan ke BPBD dan unsur pemerintahan lainnya. Kami menunggu instruksi penanganan selanjutnya. Material yang dibutuhkan untuk penanganan yakni bronjong sekitar 150 buah dan batu sekitar 15 kubik. Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materil,” tandasnya.
Kontributor: Agris Suseno
Editor: Raditya
