CIANJUR | MAGNETINDONESIA.CO – Polres Cianjur melaksanakan rapid test massal bagi 2 ribu orang, Kamis (25/6/2020). Pesertanya anggota Polres Cianjur bersama keluarga, TNI, aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Polres Cianjur, dan elemen lainnya.
Kegiatan dihadiri langsung Kapolda Jabar, Irjen Rudy Sufahriadi, di Mako Polres Cianjur. Kegiatan untuk mendeteksi dini potensi penyebaran covid-19.
Kapolres Cianjur, AKBP Juang Andi Priyanto, mengaku terus berkomitmen untuk mencegah penyebaran covid-19. Salah satunya dengan melakukan rapid test bagi personel.
“Ini untuk mengetahui kondisi kesehatan seluruh personel kita selama masa pandemi covid-19,” ujar Kapolres.
Dari 2 ribuan orang yang ikut rapid test di antaranya terdiri dari 956 orang anggota Polres Cianjur, 33 orang ASN Polres Cianjur, 553 orang ibu-ibu Bhayangkari, 178 orang PHL, 80 orang anak-anak anggota Polres Cianjur, 100 orang personek Bataliyon Brimob B Cipanas, dan 100 orang anggota TNI.
“Ini juga untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19,” terangnya.
Banyaknya peserta rapid test dicatatkan Museum Rekor Indonesia (Muri). Sedangkan alat rapid test yang digunakan adalah Cakra Covid-19 sebagai salah satu alat karya anak bangsa alias produk dalam negeri.
“Tingkat sensitivitas dan spesifikasi alat ini tinggi yakni mencapai 95,9 persen untuk sensivitas IgG dan 91,8% untuk sensitivitas IgM,” tandas Juang.
Kontributor: Ruslan Ependi
Editor: Muhammad Raya
