Dicari Empat Hari, Jasad Santri yang Hanyut Akhirnya Ditemukan

TIM SAR gabungan sedang mengevakuasi jasad Muhammad Akbar (15) yang ditemukan di Leuwi Ronggeng, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Jumat (14/8/2020). Foto: Ist

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Jasad Muhammad Akbar (15), santri Pondok Pesantren Al-Amin yang hanyut di aliran Sungai Cibeber, di Desa Nanggerang, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, akhirnya ditemukan, Jumat (14/8/2020) sekitar pukul 15.00 WIB.

Pelajar kelas 9 MTs yang merupakan warga Kampung Neglasari RT 01/10, Desa Cibunar Jaya, Kecamatan Ciambar, itu ditemukan tim SAR gabungan di Leuwi Ronggeng, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak.

“Jasad ditemukan di sela-sela batu di Leuwi Ronggeng. Berdasarkan ciri-ciri identitas korban, kami meyakini itu adalah jasad Muhammad Akbar,” ungkap Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah (FKSD) Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri Assidiq.

Korban hanyut pada Selasa (11/8/2020). Saat itu korban bersama dua rekan lainnya sedang berenang di aliran Sungai Cibeber.

BACA JUGA   Dinas PU Kabupaten Sukabumi Segera Bangun Jalur Darurat di Lokasi Jalan Ambles

“Jasad langsung dievakuasi ke RSUD Sekarwangi sebelum diserahkan ke pihak keluarga. Dengan ditemukannya jasad ini, maka operasi SAR kami hentikan,” tambah Koordinator Pos SAR Basarnas Sukabumi, Faber Sinaga.

Proses pencarian jasad Muhammad Akbar di hari pertama hingga terakhir melibatkan Pos SAR Basarnas Sukabumi, Relawan P2BK Cicurug, Relawan P2BK Ciambar, Relawan P2BK Cibadak, FKSD Kabupaten Sukabumi, BPBD Kabupaten Sukabumi, serta potensi SAR lainnya.

Kontributor: Medi Ardiansyah
Editor: A Ahda

Add New Playlist