SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Tes urine menyasar kalangan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Sukabumi. Skrining deteksi narkoba itu dilaksanakan Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sukabumi terhadap pegawai di lingkungan Dinas Perhubungan setempat.
Sebanyak 142 orang pegawai di perangkat daerah itu mengikuti tes urine yang dipusatkan di kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi dengan menerapkan protokol kesehatan, Kamis (22/10/2020).
“Kita deteksi potensi penyalahgunaan narkoba di kalangan ASN,” kata Kepala BNNK Sukabumi, AKBP Fahmi Cipta Dewantara.
Skrining deteksi narkoba dilaksanakan untuk menciptakan ASN yang bersih dari penyalahgunaan barang haram tersebut.
“ASN harus bersih dari penyalahgunaan narkotika. Termasuk di lingkungan tempat kerja pemerintahan harus bersih narkoba,” tegas Fahmi.
Pelaksanaan skrining deteksi narkoba berdasarkan Inpres Nomor 02 Tahun 2020 tentang Rencana Aksi P4GN (RAN) serta Permendagri Nomor 12 Tahun 2019 tentang Fasilitasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika.
“Kami belum tahu ASN di lingkungan Dishub ada yang menggunakan narkoba dan sejenisnya tidak? Karena hasil tes skrining belum keluar,” terangnya.
BNNK Sukabumi gencar melakukan skrining deteksi narkoba dan sosialisasi P4GN di lingkungan pemerintahan maupun masyarakat umum. Kegiatan itu untuk mewujudkan lingkungan kerja pemerintah dan masyarakat bersih narkoba. (adv)
Kontributor: Fadillah
Editor: Hafiz Nurachman