SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Para kepala desa di Kabupaten Sukabumi tergabung dalam Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) bereaksi. Mereka merasa kerap menjadi ‘korban’ perlakukan tak wajar yang dilakukan oknum LSM maupun oknum mengatasnamakan media.
Reaksinya dilakukan dengan membuat pernyataan sikap. Bertempat di kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi, pernyataan sikap itu dibacakan.
“Ini adalah bentuk reaksi kami terhadap upaya-upaya perlakukan tidak wajar terhadap kepala desa oleh oknum-oknum mengatasnamakan LSM ataupun mengatasnamakan media,” terang Wakil Ketua I Apdesi Kabupaten Sukabumi, Ojang Apandi, seusai membacakan pernyataan sikap di halaman kantor DPMD Kabupaten Sukabumi.
Pernyataan sikap itu harus diketahui publik. Artinya, masyarakat harus paham kondisi kepala desa yang harus menjadi benteng dari berbagai serangan.
“Ini juga sebagai bentuk koordinasi dengan seluruh kepala desa dengan Pemkab Sukabumi melalui DPMD sebelum membuat laporan ke Polres Sukabumi,” tuturnya.
Strategi ini harus disampaikan kepada para kepala desa agar tidak salah persepsi. Seperti menyangkut maksud dan tujuan pelaporan ke Polres Sukabumi.
Ojang menuturkan tidak semua kepala desa ikut pada penyataan sikap karena harus memerhatikan protokol kesehatan di tengah pandemi covid-19. Hal itu juga sebagai bentuk kepatuhan terhadap anjuran pemerintah.
Kontributor: Agris Suseno
Editor: Muhammad Raya