SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Dua hari berlalu, pencarian jasad Dirfas (14), remaja asal Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi yang hilang tergulung ombak di Pantai Citepus Kebonkalapa, Kecamatan Palabuhanratu, belum juga membuahkan hasil. Tim gabungan pencarian dan penyelamatan bahkan menyasar lokasi hilangnya remaja itu hingga malam.
“Pencarian sampai ke tengah laut. Hari ini kita hentikan sementara. Pencarian dilanjutkan besok pagi,” terang Koordinator Pos SAR Basarnas Sukabumi, Faber Sinaga, Senin (30/11/2020).
Dirfas hilang tergulung ombak saat berenang pada Minggu (29/11/2020). Saat kejadian, ada dua rekan korban lain yang juga ikut terbawa ombak. Namun keduanya berhasil diselamatkan. Nahas, tubuh Dirfas hilang ke tengah lautan.
Pencarian melibatkan berbagai pihak dan potensi SAR lainnya. Proses pencarian juga cukup terkendala kondisi cuaca yang tidak bersahabat.
“Cuaca hari ini cukup ekstrem. Angin sangat kencang dan gelombang laut tinggi. Ditambah hujan deras sehingga jarak pandang jadi terbatas,” ucapnya.
Pencarian tetap dilanjutkan dengan fokus pemantauan di sekitar lokasi kejadian. Faber berharap pencarian hari ketiga pada Selasa (1/12/2020) besok, bisa membuahkan hasil.
Kontributor: Agris Suseno
Editor: Muhammad Raya
