SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Guardrail atau pagar pengaman orang atau kendaraan di ruas Jalan Gunung Butak-Cikeong antara perbatasan Desa Citepus dengan Desa Cimanggu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, dibiarkan tergeletak di pinggir jalan. Pagar yang terbuat dari rail besi atau baja panjang itu dipasang di jalan tikungan dan curam sebagai pengaman para pengendara yang sedang melintas.
Pantauan di lapangan, panjang satu guardrail sekitar 20 meter itu terlepas dari tiang penyangga karena baut-baut penahannya hilang. Terlebih, pagar pengaman itu sudah lama dibiarkan tergeletak begitu saja. Akibat kondisi itu membuat pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas.
“Pagar pengaman kendaraan ini sudah lama dibiarkan tergeletak di jalan. Belum diperbaiki lagi oleh dinas teknis yang berwenang. Padahal fungsi pagar ini sangat bermanfaat bagi pengendara,” ujar Helmi (41), warga Kampung Cikeong, Desa Cimanggu, Sabtu (10/4/2021).
Helmi menduga, hilangnya baut-baut yang menempel pada tiang penyangga pagar pengaman itu akibat dicuri orang tidak bertanggung jawab. Sebab di tiang maupun di pinggir jalan tidak ditemukan fisik baut satupun.
“Jika tidak ada pagar pengaman, cukup berbahaya bagi pengendara yang belum tahu medan jalan. Karena kondisi di jalan ini curam dan menikung,” jelasnya.
Ujang (46) warga lainnya menambahkan pagar pengaman ini sangat tepat dipasang di Jalan Gunung Butak-Cikeong. Pasalnya, di jalan itu terdapat jurang yang curam. Tapi ironisnya, pagar pengaman itu terlepas dari tiangnya karena baut-bautnya hilang.
