“Tahun ini, kita merencanakan penanaman kedelai di atas lahan seluas 800 hektare. Tapi kami baru menanam di lahan seluas 400 hektare. Bulan depan akan kita tanam kembali di lahan sisa. Kalau panen kedelai nanti, sebagian hasilnya akan dijadikan benih untuk ditanam lagi,” terangnya.
Rencananya, di Cikarang bakal dibangun bendungan dan embung untuk mengairi lahan pertanian. Sehingga, para petani tidak terganggu oleh musim saat akan menanam berbagai komoditas.
“In Sha Allah, masalah pengairan di wilayah Kecamatan Surade sudah kita rencanakan. Mudah-mudahan tahun ini pembangunan bendungan dan embung bisa terealisasi,” tandasnya.
Sekadar diketahui, pencanangan gerakan panen kedelai merupakan salah satu program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi. Selain itu juga, penandatanganan kerja sama dengan beberapa perusahaan untuk menerima hasil pertanian, introduksi teknologi infomasi pertanian mobile melalui aplikasi RITX di Kecamatan Sukaraja, serta rekrutmen calon petani milenial sebanyak 1.000 orang melalui program Youth Entrepreneurship and Employment Support Service (YESS). (adv)
Kontributor: Fadillah
Editor: Bardal