SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Bencana tanah longsor terjadi di Kampung Pasir Astana, Desa/Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Selasa (7/9/2021) pagi. Longsor disebabkan intensitas curah hujan tinggi secara terus menerus mengguyur wilayah tersebut.
Akibat kejadian longsor dari tanah dengan ketinggian 2 meter dan lebar sepanjang 20 meter di dekat areal persawahan itu menutup akses Jalan Purabaya-Nyalindung. Selain itu, material bekas longsor juga menimpa areal lahan persawahan seluas 1.000 meter.
“Longsor terjadi kemungkinan tanah sudah mengalami kejenuhan akibat sering diguyur hujan. Memang akhir-akhir ini durasi hujan cukup lama dan deras,” terang Petugas penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Purabaya, Yanto Priatni, kepada wartawan.
Saat longsor, kata Yanto, di lokasi tidak ada seorang pun masyarakat sekitar yang melakukan aktivitas. Begitu juga lalu lintas di ruas Jalan Purabaya-Nyalindung masih sepi kendaraan.
“Kami masih monitoring di lokasi untuk mengantisipasi jika terjadi longsor susulan,” ucapnya.
Yanto mengaku sudah melakukan asesmen sekaligus berkoordinasi dengan pemerintahan kecamatan dan desa setempat untuk penanganan selanjutnya atas kejadian longsor tersebut. Sementara material tanah longsor yang menutup akses jalan milik kabupaten itu sudah dibersihkan unsur Forkopimcam, perangkat desa, dan relawan tanggap bencana.
“Di lokasi kejadian terpantau masih aman. Namun warga sekitar kami imbau tetap waspada di musim penghujan ini. Apalagi, warga yang berada di dekat lereng pegunungan harus waspada terhadap potensi ancaman longsor,” tandasnya.
