Pemkab Sukabumi Evaluasi Pelaksanaan Bantuan Rutilahu untuk Masyarakat

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Pembangunan rumah tidak layak huni (rutilahu) di Kabupaten Sukabumi pada kegiatan program terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) sebagai upaya menanggulangi kemiskinan, terutama bagi masyarakat di perdesaan.

Selama ini, program terpadu P2WKSS difokuskan membantu masyarakat perdesaan yang belum memiliki hunian layak. Program rutilahu itu bekerja sama dengan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) dan Baznas Kabupaten Sukabumi.

“Program peningkatan kesejahteraan masyarakat desa berupa pembangunan rutilahu yang diinisasi P2WKSS perlu didukung perangkat daerah. Kami berharap perangkat daerah terkait dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Sekda Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, di sela memimpin rapat evaluasi pelaksanaan bantuan rutilahu pada kegiatan program terpadu P2WKSS, di ruang aula Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi, Kamis (9/9/2021).

Ia menekankan adanya kolaborasi lintas sektoral seluruh perangkat daerah untuk menyukseskan program terpadu P2WKSS. Bantuan rutilahu yang diberikan perangkat daerah dan Baznas kepada penerima manfaat bisa terus dilakukan, sehingga hunian masyarakat dari tidak layak menjadi layak.

“Rutilahu ini untuk memberikan perubahan terhadap masyarakat dari aspek kesehatan, kebersihan, dan sosial,” tegasnya.

Kepala Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi, Lukman Sudrajat, mengaku hampir setiap tahun selalu mengalokasikan anggaran bantuan rutilahu untuk mendukung program terpadu P2WKSS. Namun kebutuhan dan jumlah rutilahu disesuaikan dengan kondisi anggaran yang tersedia.

“Kami libatkan stake holder di tiap desa untuk melakukan pengawasan, pemantauan, dan evaluasi pelaksanaan pembangunan rutilahu,” terangnya.

Menurutnya, program bantuan rutilahu yang diinisiasi P2WKSS sudah berjalan baik dan tepat sasaran. Sejauh ini, penerima bantuan rutilahu diprioritaskan bagi masyarakat yang masih memiliki tempat hunian tak layak faktor ekonomi.

“Mudah-mudahan bantuan rutilahu memiliki dampak yang baik untuk masyarakat,” tandasnya. (adv)

Reporter:  Acep Ahmad Safei
Editor:  Hafiz Nurachman