SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO - Derasnya aliran air Sungai Cibelang di Kampung Kuta Mekar, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, mengikis pondasi bangunan rumah warga setempat. Sehingga salah satu dapur rumah warga ambruk akibat gerusan air sungai, Jumat (24/12/2021). Pengamatan di lapangan, rumah yang dihuni 4 kepala keluarga (KK) dengan jumlah 10 jiwa usik itu berada tepat di daerah aliran sungai (DAS). Sejak dua hari lalu, aliran air Sungai Cibelang cukup deras dan meningkat bersamaan curah hujan tinggi. Alhasil, pondasi bangunan rumah warga terus mengalami pengikisan. "Kejadian dapur ambruk menghancurkan perabotan rumah tangga kepunyaan keluarga saya. Semua perabotan rusak tertimpa puing-puing bangunan yang runtuh," terang Supriadi (36), anak pemilik rumah. Ia mengaku bangunan dapur ambruk terjadi dua kali dalam kurun sehari. Kejadian pertama sekitar pukul 18.30 WIB dan ambruk susulan sekitar pukul 19.30 WIB. "Sebelum ambruk yang kedua kalinya, keluarga sedang berunding di ruang tamu untuk upaya penanganan. Namun selang beberapa menit kemudian, tiba-tiba bagian dapur ambruk semuanya," ungkapnya. Menurut Supriadi, ambruknya dapur akibat pondasi bangunan rumah sering terkikis air sungai yang mengalami peningkatan berasal dari curah hujan dalam beberapa hari terakhir. Sehingga pondasi tidak kuat menahan beban bangunan dapur. "Mudah-mudahan pemerintah daerah segera menangani bencana ini dan membangun kembali tembok penahan tanah (TPT) di Sungai Cibelang," pungkasnya. Reporter: Nandi ToresEditor: Bardal