Rencana Pembangunan Daerah 2023 Dibahas dalam Forum Konsultasi Publik RKPD

SEKDA dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi memperlihatkan rancangan awal RKPD 2023 seusai menggelar konsultasi publik. Foto: Ist

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2023 mulai dibahas Pemkab Sukabumi dengan melibatkan legislatif, perangkat daerah, dan stakeholder. Kegiatan itu menindaklanjuti Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 Pasal 80 ayat (1), yang menyatakan rancangan awal RKPD dibahas bersama untuk memperoleh masukan dan saran penyempurnaan sebuah program.

“Pembahasan rancangan awal RKPD ini untuk menentukan arah kebijakan pembangunan strategis yang akan dilaksanakan Pemkab Sukabumi pada 2023 mendatang,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, di sela membuka acara Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2023 di Bale Pangripta Bappelitbangda, Senin (31/1/2022).

Menurut Ade, forum konsultasi ini merupakan momen yang sangat strategis dalam merencanakan pembangunan di Kabupaten Sukabumi mengacu pada RPJMD 2021-2026.

“Semua isu-isu pembangunan strategis akan ditampung pada forum ini. Konsultasi publik salah satu tahapan dalam penyusunan RKPD 2023 sebelum melaksanakan musrenbang tingkat kabupaten,” terangnya.

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara, menekankan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2023 harus dibahas secara matang. Sehingga, akan tercapai perencanaan pembangunan yang vision, adaptif, fleksibel, clarity (kejelasan), dan agility (kelincahan).

“Keberhasilan pembangunan daerah itu diawali dengan perencanaan yang baik dan berkualitas,” kata Yudha.

Politikus Partai Gerindra itu berharap penyelenggaraan pembangunan pada 2023 lebih terarah, terintegrasi, terukur, dan akuntabel. Termasuk mampu menjawab isu-isu strategis pembangunan yang akan dilaksanakan kelak.

“Kami (DPRD) juga menyampaikan gambaran pokok-pokok pikiran terkait rencana pembangunan daerah ke depan. Kita titik beratkan pada masalah pembangunan infrastruktur, kesejahteraan rakyat (kesehatan, pendidikan, sosial, ekonomi), pariwisata, dan pertanian sesuai RPJMD 2021-2026,” pungkasnya. (adv)

Kontributor:  De Rado
Editor:  M Aditya

BACA JUGA   TMMD ke-119 di Desa Tenjojaya Meningkatkan Tarap Hidup Masyarakat Menuju Kemandirian

Add New Playlist