SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Wisatawan asal Jakarta berinisial AMR (53), tewas di Perairan Karanghawu Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi, Minggu (9/1/2022). Korban dilaporkan meninggal dunia lantaran tergulung ombak ketika berenang bersama anak kandungnya.
Kejadian berawal saat korban bersama anaknya berada di kawasan Pantai Karanghawu langsung menceburkan diri ke air laut untuk berenang. Sekitar pukul 15.00 WIB, tiba-tiba ombak besar datang lalu menggulung AMR hingga terbawa ke tengah perairan.
Fadel Zam Zam (21), yang merupakan anak korban berupaya untuk menolong. Namun aksi penyelamatan terhadap ayahnya itu tidak berhasil. Justru Fadel malah ikut terbawa gulungan ombak hingga ke tengah.
Petugas penjaga pantai atau lifeguard Balawista Kabupaten Sukabumi yang melihat kedua korban sudah tergulung ombak, kemudian bergegas terjun ke perairan dengan membawa peralatan rescue. Alhasil, upaya petugas berhasil menyeret kedua tubuh korban dan dibawa ke bibir pantai untuk diberikan pertolongan pertama.
“Tapi salah satu korban berinisial AMR meninggal dunia setelah mendapat tindakan dari tim medis Puskesmas Cisolok. Sedangkan nyawa korban satu lagi bisa tertolong. Korban meninggal dan selamat adalah ayah dan anak,” terang Kepala Bidang Kemitraan dan Kerjasama Balawista Kabupaten Sukabumi, Rizky Faizal Rakhmat, kepada wartawan di Pantai Karanghawu.
Menurut Rizky, sebelum dibawa ke Puskesmas Cisolok karena kritis, petugas lifeguard telah berupaya memberikan bantuan napas untuk menyelamatkan nyawa kedua korban. Hal itu sesuai standar operasional prosedur (SOP) penyelamatan terhadap korban tenggelam.
“Jenazah AMR langsung dibawa pihak keluarganya ke Jakarta untuk disemayamkan di rumah duka, berikut korban selamat,” tandasnya.
Reporter:Â Nandi Tores
Editor:Â Hafiz Nurachman
Menu
Menu
Menu
