SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Kapolsek Tegalbuleud AKP Deni Miharja menunjukkan kepeduliannya kepada warga yang sedang memperbaiki jalan rusak dengan cara ditambal. Mantan Kepala Unit Tindak Pidana Korupsi (Kanit Tipikor) Polres Sukabumi itu, turun tangan membantu warga yang sedang bergotong royong menambal jalan berlubang seusai memantau pesisir Pantai Tegalbuleud pascagempa magnitudo 5.5, Rabu (16/3/2022).
Pantauan di lokasi, sejumlah warga Desa Nangela Kecamatan Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi, bergotong royong memperbaiki jalan rusak. Jalan kabupaten di kawasan PTPN VIII Cikaso itu banyak lubang besar hingga dapat membahayakan keselamatan pengendara yang sedang melintas.
“Alhamdulillah, saya bersama anggota bisa membantu warga menambal jalan berlubang. Saya ikut bergotong royong selepas memantau situasi pesisir Pantai Tegalbuleud pascagempa,” kata Kapolsek Tegalbuleud AKP Deni Miharja.
Ia mengaku awalnya tidak mengetahui ada kegiatan menambal jalan rusak yang dilakukan warga. Melihat warga sedang bergotong rotong, Kapolsek bersama anggotanya langsung bergabung untuk membantu menambal jalan.
“Jalan berlubang hanya ditambal dengan material batu split. Informasi dari warga, biaya untuk menambal jalan rusak ini hasil iuran,” ungkap Deni.
Menurut dia, penambalan jalan berlubang di area perkebunan itu sangat mendesak. Mengingat Jalan Pasir Salam merupakan jalan utama menuju Kecamatan Tegalbuleud.
“Kalau malam hari, di jalan ini minim penerangan. Sehingga, kalau jalan berlubang tidak segera ditambal akan rawan terjadi kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya.