Menurut Faiz, dampak kenaikan harga BBM akan berpengaruh terhadap kebutuhan sehari-hari masyarakat. Karena itu, kebijakan pemerintah yang telah menaikkan harga bahan bakar untuk kendaraan bermotor perlu dikaji ulang. Sehingga, tidak berdampak kepada sektor lainnya sebagai kebutuhan hajat masyarakat.
“Perjuangan kami tidak akan berhenti demi membela kepentingan arus bawah. Anggota dewan harus sensitif atas kondisi saat ini. Dengarkan jeritan rakyat kecil, jangan hanya diam saja dan tak peduli dengan nasib mereka,” tandasnya.
Sebelum membubarkan diri meninggalkan gedung DPRD Kabupaten Sukabumi, para mahasiswa berjanji akan melakukan aksi kembali dengan jumlah massa lebih banyak. Setelah beranjak dari gedung parlemen, mereka mendapat pengawalan ketat dari aparat keamanan.
Reporter: H Asdut
Editor: Bardal