SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Sebanyak 5.000 bibit pohon mangrove ditebar di Pantai Palangpang, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Penanaman mangrove sebagai upaya menjaga dan melindungi pesisir pantai dari abrasi. Kegiatan penanaman di kawasan Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp) tersebut diinisiasi civitas akademika Universitas Pertahanan (Unhan) RI dan didukung Pemerintah Kabupaten Sukabumi.
Penanaman mangrove dihadiri Ketua Program Studi (Prodi) Magister Keamanan Maritim Fakultas Keamanan Nasional Unhan, Kolonel (Laut) Panji Suwaro, Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri, jajaran Forkopimda Kabupaten Sukabumi, dan sejumlah kepala perangkat daerah.
Kolonel (Laut) Panji Suwaro, mengatakan kegiatan penanaman pohon mangrove merupakan wujud nyata prodi mahasiswa Unhan dalam menjaga keamanan maritim dan melindungi konservasi laut. Selain penanaman, sambung Panji, mahasiswa juga melaksanakan aksi bersih-bersih pantai dan sosialisasi bela negara.
“Kegiatan mahasiswa Unhan bentuk pengabdian terhadap lingkungan di wilayah Kabupaten Sukabumi. Konservasi pantai dan laut adalah upaya menjaga keamanan maritim,” ungkap Kolonel Panji di sela penanaman mangrove di Pantai Palangpang, Jumat, 23 Februari 2024.
Dia menjelaskan, dasar pertimbangan penanaman mangrove di Pantai Palangpang lantaran daerah rawan bencana dan kerap terjadi abrasi. Apalagi, kawasan tersebut berbatasan langsung dengan Samudra Hindia.
“Nanti kita tanam lagi bibit mangrove di kawasan ini. Agenda penanaman mangrove di sini (Pantai Palangpang) akan kita jadwalkan,” ucapnya.
