SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sukabumi masif mengedukasi masyarakat soal dampak narkotika. Satu di antaranya kegiatan diseminasi informasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) yang menyasar elemen masyarakat.
Seperti dilakukan di aula kantor Desa Selawangi Kecamatan Sukaraja, Selasa, 25 Juni 2024. Berbagai elemen masyarakat mengikuti diseminasi informasi P4GN yang merupakan kolaborasi antara BNNK Sukabumi dengan siswa Secapa Polri. Kegiatan ini juga sekaligus rangkaian memperingati Hari Antinarkotika Internasional (HANI).
Kepala BNNK Sukabumi Sudirman melalui Ketua Tim Rehabilitasi Bambang Sutejo, mengatakan BNNK mengajak seluruh masyarakat berperan aktif memberantas narkoba. Mereka harus sinergi dan bergerak bersama menyelamatkan generasi bangsa dari pengaruh narkoba.
“Upayanya bisa dimulai dari lingkungan terdekat, misalnya keluarga. Keluarga merupakan komponen terpenting yang harus diperhatikan untuk menanggulangi permasalahan narkoba. Orang tua didorong mampu menjadi teladan yang baik bagi anak-anaknya,” ujar Bambang.
Narkotika merupakan salah satu jenis kejahatan luar biasa yang peredarannya sangat terorganisasi. Bagi BNNK, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba menjadi tantangan di Kota dan Kabupaten Sukabumi. Sebab, masyarakat bisa dengan mudah mendapatkannya dan harganya cukup terjangkau.
“Narkotika perlu kita lawan, terutama memperkuat ketahanan lingkungan keluarga. Terlebih, barang terlarang itu dapat menjadi ancaman serius karena bisa merusak sendi-sendi kehidupan suatu bangsa,” jelasnya.