DLH Kabupaten Sukabumi Bikin ‘Kinclong’ Aliran Sungai Cipalabuan

AKSI bersih-bersih sampah di Sungai Cipalabuan dalam rangkaian memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Foto: Magnet Indonesia

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Di aliran Sungai Cipalabuan Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi masih ditemukan sampah yang dibuang sembarangan. Kondisi tersebut merusak nilai estetika kota lantaran aliran Sungai Cipalabuan berada di ibukota Kabupaten Sukabumi.

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi dibantu unsur Forkopimcam Palabuhanratu dan masyarakat setempat bergerak cepat melakukan pembersihan sampah di aliran sungai trersebut yang sekaligus merupakan aksi lanjutan dalam rangkaian memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

DLH juga memasang jaring di aliran Sungai Cipalabuan agar sampah tak hanyut ke laut. Sampah yang terjaring akan dievakuasi petugas dari Pelabuhan Perikanan Nusantara Palabuhanratu (PPNP). Selanjutnya sampah diangkut petugas kebersihan dari DLH untuk dibuang ke TPA. Sedangkan panjang jaring sekitar 8 meter dan ke bawah sekitar 60 sentimeter.

BACA JUGA   Harga Cabai Rawit Merah di Kota Sukabumi Naik Dua Kali Lipat

Kepala DLH Kabupaten Sukabumi, Prasetyo, menegaskan aksi bersih-bersih diharapkan bisa memicu kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Terutama ke aliran-aliran sungai karena bisa merusak ekosistem juga memicu banjir dan membuat kumuh kawasan.

“Sungai Cipalabuan ini membelah Kota Palabuhanratu yang merupakan ibukota Kabupaten Sukabumi. Sayang, masih banyak sampah yang dibuang sembarangan ke aliran sungai. Makanya, kami dibantu Forkopimcam serta masyarakat bergerak membersihkan sampah di aliran sungai ini,” ujar Prasetyo, di sela membersihkan sampah di aliran Sungai Cipalabuan, Kamis, 6 Juni 2024.

Add New Playlist