SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Tiga pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi mulai mengikuti tes pemeriksaan kemampuan jasmani, rohani, dan bebas dari penyalahgunaan narkoba. Mereka menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD R Syamsuddin SH Kota Sukabumi sejak 28 sampai 30 Agustus 2024.
Pemeriksaan kesehatan ini sebagai persyaratan bagi bakal calon yang merujuk pada Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nomor 1090 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Pemeriksaan Kesehatan dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota tahun 2024.
Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sukabumi turut ambil bagian pada kegiatan pemeriksaan kesehatan yang merupakan persyaratan utama yang harus dipenuhi para calon kepala daerah. Pemeriksaan kesehatan satu di antara tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024.
“Betul, kita terlibat pada tahapan Pilkada dalam konteks pemeriksaan kesehatan bebas dari penyalahgunaan narkoba bagi bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi. Bebas narkoba salah satu bukti bahwa semua calon peserta Pilkada berkomitmen terhadap masalah P4GN,” kata Ketua Tim Rehabilitasi BNNK Sukabumi, Bambang Sutedjo, Jumat, 30 Agustus 2024.
Dikatakan Bambang, selain bebas dari penyalahgunaan narkoba, bakal calon wali kota dan wakil wali kota juga harus sehat jasmani dan rohani. Sehingga, ketika mengeluarkan kebijakan cenderung memihak dan bermanfaat bagi masyarakat Kota Sukabumi.
“Alhamdulillah, proses tahapan pemeriksaan tes kesehatan berjalan lancar. Hasil tes, semua bakal calon wali kota dan wakil wali kota negatif dari penggunaan narkoba,” ungkapnya.
