Dinas PU Kabupaten Sukabumi Bangun Duplikasi Jembatan Gantung di Kecamatan Warungkiara

JEMBATAN Gantung Lalay di Desa Bantarkalong Kecamatan Warungkiara mulai dibangun Dinas PU Kabupaten Sukabumi. Foto: Ist/Dinas PU

SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Jembatan Gantung Lalay di Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, yang sempat menghebohkan jagat maya lantaran kondisinya memprihatinkan mulai dibangun secara permanen. Duplikat Jembatan Lalay yang didesain dengan struktur lantai plat besi itu menghabiskan anggaran sebesar Rp7,22 miliar.

Liding sektor pembangunan duplikasi Jembatan Lalay adalah Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi. Pekerjaan jembatan yang memiliki panjang sekitar 80 meter dan lebar 4 meter tersebut ditarget selesai awal Desember atau selama 120 hari kalender sejak keluarnya Surat Perintah Kerja (SPK) pada 13 Agustus 2024.

“Anggaran proyek pekerjaan Jembatan Lalay ini bersumber dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat,” kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) PU Wilayah IV Palabuhanratu, Edi Mulyadi, Sabtu, 19 Oktober 2024.

BACA JUGA   Sempat Berkerumun di Alun-alun Palabuhanratu, Warga Akhirnya Membubarkan Diri saat Ada Patroli

Edi menyebutkan, desain konstruksi duplikasi Jembatan Lalay seperti yang sudah ada dan dirancang dengan struktur lantai plat besi. Sehingga bangunan lebih kokoh dan tahan dari hempasan derasnya aliran sungai saat turun hujan.

“Jembatan gantung ini didesain oleh arsitektur profesional dan ahli di bidangnya. Pekerjaannya dilaksanakan pihak ketiga,” terangnya.

Diharapkan Edi, duplikasi Jembatan Lalay dapat melindungi keselamatan masyarakat yang kerap menggunakan jembatan penyeberangan tersebut. Apalagi, jembatan ini akses utama bagi warga di tiga desa yang terdapat di Kecamatan Warungkiara.

“Kami selalu mengawasi proyek pengerjaan jembatan ini. Terutama pengawasan terhadap konstruksi dan bahan material harus sesuai dengan spesifikasi teknis,” tandasnya.

Add New Playlist