SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Event Geopark Ciletuh Festival (GCF) tahun 2024 digelar di Pantai Palangpang, Kecamatan Ciemas, pasca-bencana hidrometeorologi melanda wilayah Kabupaten Sukabumi. Festival sebagai upaya menarik wisatawan memasuki libur Natal dan menyambut Tahun Baru 2025.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Sendi Apriadi, mengatakan, event GCF salah satu langkah memulihkan pariwisata pasca-bencana beberapa pekan lalu agar kembali menggeliat di kawasan geopark. Festival diisi dengan berbagai kegiatan seperti bersih-bersih pantai, doa bersama, open donasi, trauma healing, gelar budaya, hingga makan bersama relawan dan penyintas.
“Kita recovery (pemulihan) pariwisata di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu melalui gelaran event,” kata Sendi, seusai pembukaan event GCF, Minggu, 22 Desember 2024.
Dia menuturkan, beberapa kawasan destinasi sudah dilakukan pembersihan dan pembenahan secara mandiri sejak satu hari setelah bencana. Sebagian stakehokder dan relawan dibantu pemerintah daerah masih melakukan pembersihan secara intens agar objek wisata di Kabupaten Sukabumi bisa memanjakan wisatawan yang sedang berlibur.
“Beberapa daerah destinasi sudah dilakukan pembersihan dan pembenahan secara mandiri. Kami sudah instruksikan agar pelaku usaha dan masyarakat siap menerima wisawan,” jelasnya.
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, menyebutkan, GCF salah satu upaya membangkitkan kepercayaan wisatawan pasca-bencana. Terlebih, dari 39 kecamatan yang terdampak bencana masih terdapat tiga kecamatan berstatus tanggap darurat dan selebihnya masuk transisi.
