SUKABUMI | MAGNETINDONESIA.CO – Harga berbagai komoditas cabai di Pasar Semimodern Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi ‘meroket’ mendekati Idul Adha 1440 Hijriyah. Penyebabnya kemungkinan dipicu kondisi cuaca.
Cabai rawit merah misalnya, pekan lalu harganya di kisaran Rp70 ribu, sekarang naik jadi Rp90 ribu per kg. Pun cabai rawit hijau naik dari Rp60 ribu menjadi Rp65 ribu, dan cabai merah keriting naik dari Rp60 ribu menjadi Rp70 ribu.
“Penaikan harga cabai kemungkinan faktor cuaca. Banyak petani yang mengalami gagal panen,” kata Koordinator UPTD Pasar Semimodern Palabuhanratu, Asep Setiawan, Kamis (8/8/2019).
Kondisi kemarau saat ini ditambah juga dengan meningkatnya permintaan karena tak sedikit pasangan yang menikah. Meskipun begitu, barang masih bisa diperoleh walaupun sedikit.
“Kalau langka sih tidak. Kami bersama Dinas Ketahanan Pangan sudah survei ke lapangan untuk memantau ketersediaan pangan sekaligus memastikan tidak ada spekulan yang memainkan harga,” jelasnya.
Untuk komoditas lain terpantau masih stabil. Minyak goreng dari Rp12.500 menjadi Rp13 ribu, bawang putih masih di kisaran Rp32 ribu, cabai merah besar Rp70 ribu, bawang merah turun menjadi Rp24 ribu, beras premium Rp11 ribu, daging sapi dan kerbau Rp110 ribu, daging ayam ras Rp35 ribu, dan telur ayam turun dari Rp25 ribu menjadi Rp24 ribu.
Erni Nuraeni (43), warga Palabuhanratu, mengaku keberatan dengan naiknya harga cabai rawit saat ini. Erni yang notabene merupakan pelaku usaha warung nasi, terpaksa harus mengurangi jumlah pembelian.